Dokumen dan Laporan
Dokumen Yang Digunakan
Dokumen
yang digunakan dalam siklus ini adalah:
Jenis Transaksi
|
Dokumen yang Digunakan
|
Pembelian Kredit
|
Permintaan Pembelian
Pesanan Pembelian
Laporan Penerimaan Barang
Voucher
|
Pengeluaran Kas
|
Check
|
Retur Pembelian
|
Memo Debit
|
Laporan Yang Dihasilkan
Seperti halnya aplikasi yang
lain,dalam aplikasi pengeluaran ini juga dihasilkan tiga macam laporan,yaitu
laporan pengawasan(control report),register,dan laporan khusus(special report).
Meskipun demikian,informasi yang disajikan dalam laporan-laporan tersebut
berbeda-beda antara satu aplikasi dengan aplikasi yang lain.
Laporan
Kontrol
Laporan
ini meringkas perubahan yang dilakukan terhadap sebuah file.Akuntan menggunakan
laporan ini untuk menentukan ada tidaknya perubahan file yang tidak semestinya
atau untuk menjamin bahwa tidak ada transaksi yang hilang selama proses
pengolahan data berlangsung.Laporan ini berisi informasi tentang (1)transaksi
yang telah diposting,atau (2)jumlah angka atau nomor transaksi,atau (3)daftar
perubahan yang dibuat selama pemeliharaan file,Dalam sistem berbasis
komputer,laporan ini menyajikan record count,control total,dan hash
total.Petugas pengawas data mengkaji laporan ini dan membandingkan total
tersebut untuk menguji bahwa semua perubahan (terhadap file) telah dilakukan
secara tepat.
Register
Laporan
ini berisi daftar transaksi yang dicatat dalam periode waktu tertentu,misalnya
satu hari,satu minggu,atau satu bulan.Laporan ini berisi ringkasan data yang
telah di posting ke rekening buku besar,sehingga dapat digunakan untuk
melakukan telusuran audit(audit trail) terhadap saldo-saldo rekening.Register
ini dalam sistem manual disebut dengan jurnal khusus,oleh karenanya register
dalam sistem yang berbasis komputer sering pula disebut dengan jurnal.
Laporan
Khusus
Laporan
khusus dalam siklus pengeluaran ini membantu manajer dalam membuat jadwal
pembayaran utang kepada pemasok.Laporan khusus yang dihasilkan dalam siklus ini
mencakup:
Laporan
Faktur Terbuka(Open
Invoices Report).Laporan ini berisi daftar faktur pembelian yang belum di bayar
pada tanggal laporan.Data yang dilaporkan adalah data pemasok dan jumlah utang
kepada setiap pemasok.
Laporan
Umum Voucher.Laporan
ini meringkas voucher menurut umumnya.Laporan ini sangat bermanfaat,karena jika
perusahaan sampai memiliki utang yang tidak dibayar sampai jangka waktu
tertentu,akan berakibat negative bagi perusahaan,yaitu:
a. Merusak hubungan
baik dengan pemasok,
b. Merusak
citra kredit,yang pada gilirannya perusahaan akan sulit untuk dapat membeli
barang
dari pemasok secara kredit.
Laporan
Kebutuhan Kas.Laporan
ini meringkas faktur pembelian urut jatuh tempo. Laporan ini membantu departemen
utang dalam merencanakan pembayaran kas dan dalam mengidentifikasi faktur mana
yang harus dibayar segera,agar dapat diperoleh potongan dan juga agar hubungan
baik dengan pemasok dapat dipelihara.
Layanan
Status Utang.Laporan
ini dihasilkan kalau perusahaan menggunakan sistem on-line real-time,karena
sistem ini memungkinkan pemakai untuk meminta database menyajikan
informasi terbaru.Dalam siklus ini,karyawan bagian utang juga memerlukan
informasi mengenai utang kepada setiap pemasok.kebutuhan ini dipenuhi dengan
menyajikan informasi terbaru tentang utang kepada setiap pemasok.
sumber : http://anwarsaya.blogspot.com/2013/10/siklus-pengeluaran-sistem-informasi.html
sumber : http://anwarsaya.blogspot.com/2013/10/siklus-pengeluaran-sistem-informasi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar